7 Jenis Love Language, Kamu Termasuk yang Mana?

Love Language,
7 Jenis Love Language, Kamu Termasuk yang Mana. Sumber: wattpad.com

Halo Bro n Sis! Kalian pernah merasa punya hubungan dengan orang terdekat tapi terkadang suka enggak nyambung? Sudah berusaha menunjukkan rasa sayang, tapi kok mereka enggak merasakannya?

Ternyata, setiap orang punya cara yang berbeda dalam memberi dan menerima cinta atau kasih sayang, atau yang biasa disebut love language alias bahasa cinta. Ada beberapa jenis love language, Bro n Sis. Bisa jadi bahasa cinta kalian yang enggak nyambung itu karena love language-nya berbeda.

Konsep love language ini pertama kali diperkenalkan oleh Gary Chapman dalam buku The Five Love Languages yang terbit pada tahun 1992. Chapman adalah seorang penulis dan konselor pernikahan yang cukup terkenal. Menurut Chapman, setiap orang punya cara unik buat mengekspresikan cinta mereka. Dengan mengetahui love language kamu dan pasangan, dijamin deh, hubungan kalian bisa semakin kuat dan komunikasi jadi lebih efektif.

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang 7 jenis love language. Pada umumnya, love language memang dikenal dengan 5 jenis, tetapi dua tambahan ini ternyata juga penting untuk sebuah hubungan agar lebih terjaga keharmonisannya. Jadi, simak terus ya, siapa tahu kamu bisa menemukan love language kamu di sini! Yuk, kita mulai!

Apa Itu Love Language?

Oke Bro n Sis, sebelum kita masuk ke detail 7 jenis love language, kita perlu paham dulu nih, apa itu love language

Love language adalah konsep yang pertama kali diperkenalkan oleh Gary Chapman yang menemukan lima love language utama berdasarkan pengamatannya dari banyak pasangan konseling melalui Chapman. Seiring berkembangnya zaman dan penelitian, belakangan ini ada dua love language tambahan yang sering dibahas dan juga penting buat hubungan. Jadi total ada 7 love language yang bakal kita bahas di artikel ini. 

7 Jenis Love Language

1. Words of Affirmation, Memberikan Kata-Kata Positif dan Pujian 

Pertama, kita punya Words of Affirmation. Buat kamu yang punya love language ini, kata-kata positif dan pujian itu sangat berarti. Kata-kata seperti “Aku sayang kamu” atau “Kamu hebat banget hari ini” bisa bikin hati kamu meleleh. Orang yang punya love language ini suka banget kalau dipuji dan diberi semangat melalui kata-kata.

2. Acts of Service, Memberikan Tindakan Kecil atau Perhatian

Love language Acts of Service adalah tindakan-tindakan kecil yang menunjukkan cinta dan perhatian, seperti membantumu menyelesaikan pekerjaan rumah atau membuatkan sarapan. Buat yang punya love language ini, tindakan nyata lebih bermakna dibanding kata-kata.

3. Quality Time, Menghabiskan Waktu Bersama Berdua

Lalu ada Quality Time. Buat kamu yang love language-nya ini, perhatian penuh dari pasangan sangat penting. Bukan cuma sekedar duduk bareng, tapi benar-benar menghabiskan waktu berkualitas tanpa gangguan. Aktivitas sederhana seperti jalan-jalan bareng atau mengobrol panjang bisa jadi momen berharga.

4. Physical Touch, Saling Memberikan Sentuhan Fisik 

Keempat, ada Physical Touch. Buat orang yang punya love language ini, sentuhan fisik seperti pelukan, ciuman, atau sekedar pegangan tangan sangat penting. Sentuhan fisik ini bisa memberi rasa nyaman dan aman.

5. Receiving Gifts, Memberi dan Menerima Hadiah

Terakhir menurut teori Chapman, ada Receiving Gifts. Nah, love language yang satu ini fokus pada simbol cinta berupa hadiah. Enggak perlu hadiah mahal, yang penting adalah pemikiran dan usaha di baliknya. Hadiah kecil seperti bunga atau cokelat bisa sangat berarti buat mereka.

6. Shared Experiences, Menciptakan Kenangan Bersama 

Keenam, ada Shared Experiences. Love language memang tidak masuk ke dalam lima inti love language dari buku Chapman. Namun, bahasa cinta ini juga perlu diketahui karena sebagian orang suka dicintai dengan cara seperti Shared Experiences atau tentang menciptakan kenangan bersama. Melakukan aktivitas bareng yang menyenangkan dan membangun pengalaman baru bisa mempererat hubungan.

7. Emotional Security, Memberikan Rasa Aman di Saat Pasangan sedang Sulit 

Lalu ada pula Emotional Security. Ini tentang memberikan rasa aman secara emosional kepada pasangan. Mendukung mereka di saat-saat sulit dan menunjukkan bahwa kamu selalu ada untuk mereka sangat penting untuk pasangan yang memiliki love language ini.

Itu dia Bro n Sis, 7 jenis love language yang perlu kamu tahu. Selanjutnya kita akan membahas tentang manfaat mengetahui jenis love language dari diri sendiri dan pasangan agar hubungan romansa kalian makin sempurna!

Manfaat Memahami Jenis Love Language

Memahami love language bisa membawa banyak manfaat buat hubungan kalian, lho! Seperti bisa saling mengerti, menjaga komunikasi dengan baik sampai memperkuat keintiman. Berikut adalah penjelasan manfaat dari memahami jenis love language.

1. Meningkatkan Komunikasi

Dengan mengetahui love language masing-masing, kamu jadi lebih paham bagaimana cara terbaik untuk berkomunikasi dengan pasangan. Salah paham akan terhindar, dan masing-masing dari kalian akan merasa lebih dihargai, karena kamu tahu cara yang tepat untuk menunjukkan rasa sayang.

2. Memperkuat Keintiman

Love language yang dipahami dengan baik bisa memperkuat keintiman dalam hubungan. Kamu jadi lebih tahu cara membuat pasangan merasa dicintai dan dihargai, yang pastinya bikin hubungan makin erat.

3. Meningkatkan Kepuasan Hubungan

Dengan memahami love language, hubungan kamu bisa jadi lebih memuaskan. Kamu dan pasangan merasa lebih dicintai dan dihargai, yang akhirnya meningkatkan kebahagiaan dalam hubungan.

4. Membangun Empati

Mengetahui love language pasangan membantu kamu untuk lebih mengerti dan menghargai perasaan mereka. Ini bisa meningkatkan empati, karena kamu jadi lebih sadar akan kebutuhan emosional pasangan.

5. Membuat Individu Berkembang

Dengan fokus pada sesuatu atau seseorang yang kalian sayangi, hal ini bisa membantu diri sendiri untuk berkembang ke arah yang lebih baik. Mencintai pasangan kalian yang memiliki kebiasaan berbeda dengan zona nyaman kalian, ternyata bisa menginspirasi dan memotivasi individu untuk berkembang dan berubah dengan baik, lho! Jadinya, kamu dan pasangan bisa saling belajar.

Cara Mengetahui Love Language Kamu dan Pasangan

Setelah tahu manfaatnya, pasti kamu penasaran kan, gimana caranya mengetahui love language kamu dan pasangan? Nah, Bro n Sis, ada beberapa cara yang bisa kamu coba. Sima di bawah ini ya!

1. 5 Love Language Test

Gary Chapman menyediakan tes online yang bisa kamu coba untuk mengetahui love language utama kamu. Tes ini bisa membantu kamu memahami lebih dalam tentang cara kamu menerima dan memberi cinta. Pasanganmu juga bisa ikut tes ini, supaya kalian bisa saling memahami.

2. Ajukan Pertanyaan

Kalau pasanganmu enggak mau ikut tes, kamu bisa ajukan beberapa pertanyaan untuk mencoba menentukan love language mereka. Misalnya, tanyakan pada pasangan, “Apa yang paling bikin kamu merasa dicintai?” atau “Seperti apa pasangan ideal menurutmu?”

3. Amati Perilaku

Coba perhatikan apa yang sering pasangan lakukan untuk menunjukkan cinta mereka. Kalau mereka sering memberikan hadiah kecil atau suka menyentuhmu, itu bisa jadi petunjuk love language mereka.

4. Diskusi Terbuka

Jangan ragu untuk berdiskusi terbuka tentang love language. Ceritakan bagaimana kamu merasa dicintai dan tanyakan hal yang sama kepada pasangan. Ini bisa membantu kalian saling memahami dan mendekatkan diri.

Kritik dan Batasan Love Language

Meskipun konsep love language ini sangat membantu, ada beberapa kritik dan batasan yang perlu kamu tahu, Bro n Sis.

1. Tidak Memperbaiki Semua Masalah Hubungan

Love language bukanlah solusi ajaib untuk semua masalah hubungan. Ini hanya salah satu alat yang bisa membantu komunikasi dan memahami satu sama lain. Penting untuk tetap mengatasi masalah mendasar lainnya dalam hubungan.

2. Berpotensi Memicu Ketergantungan

Terlalu fokus pada love language bisa memicu ketergantungan, di mana kamu atau pasangan jadi terlalu bergantung satu sama lain untuk memenuhi kebutuhan emosional. Penting untuk tetap memiliki kemandirian emosional dan menjaga keseimbangan dalam hubungan.

3. Bisa Berubah Seiring Waktu

Love language bisa berubah seiring berjalannya waktu dan situasi. Misalnya, saat kamu mengalami stres, kamu mungkin lebih membutuhkan dukungan emosional daripada hadiah. Jadi, penting untuk terus berkomunikasi dan memahami kebutuhan pasangan yang bisa berubah.

4. Ungkapan Rasa Cinta jadi Terbatas

Menggunakan love language sebagai satu-satunya cara untuk memahami hubungan bisa jadi membatasi cara kalian dalam mengungkapkan perasaan. Ada banyak aspek lain dalam hubungan yang juga penting untuk diperhatikan, seperti gaya attachment, pola komunikasi, dan dinamika kekuasaan.

5. Lupa dengan Budaya dan Perbedaan Gender

Beberapa kritik juga menyebutkan bahwa love language tidak sepenuhnya mempertimbangkan perbedaan budaya dan gender. Cara orang mengekspresikan dan menerima cinta bisa sangat dipengaruhi oleh latar belakang budaya mereka dan norma gender yang berbeda.

Kesimpulan

Memahami love language kamu dan pasangan itu penting banget untuk menjaga hubungan tetap harmonis dan bahagia. Dengan mengetahui cara terbaik dalam menunjukkan cinta, kamu bisa membuat pasangan merasa lebih dihargai dan dicintai, yang pastinya akan memperkuat ikatan kalian. 

Ada 7 jenis love language yang bisa kita pelajari, yaitu, Words of Affirmation, Quality Time, Acts of Service, Receiving Gifts, Physical Touch, Shared Experiences, dan Emotional Security. Setiap orang punya preferensi yang berbeda, jadi penting untuk saling memahami dan menghargainya dengan cara mencari tahu dan mendiskusikannya kepada pasangan.

Meskipun ada beberapa kritik dan batasan pada konsep love language, bahasa cinta tetap alat yang sangat berguna untuk meningkatkan hubungan. Selain itu, perlu diingat bahwa love language bisa berubah seiring waktu, jadi terus berkomunikasi dan memahami kebutuhan pasangan sangat penting.

Jangan sampai terjebak dalam ketergantungan, tetap jaga kemandirian emosional dan keseimbangan dalam hubungan. Sekarang, sudah siap untuk menerapkan love language dalam hubungan kamu? Yuk, coba dan rasakan perbedaannya! Terus jaga komunikasi dan cinta kalian, dan semoga hubungan kalian makin harmonis dan bahagia. Keep loving and keep understanding, Bro n Sis!

REFERENSI

  • Chapman, Gary. The 5 Love Languages: The Secret to Love That Lasts. Northfield Publishing, 1992.
  • Gordon, Sherry. “What Are the 5 Love Languages? Understanding Them Can Help Strengthen Relationships.” Health, 10 Maret 2023. https://www.health.com/love-languages-7104183#:~:text=What%20Are%20the%205%20Love,them%20can%20help%20strengthen%20relationships.
  • Gordon, Sherry. “Can the Five Love Languages Help Your Relationship?” Verywell Mind, 05 Februari 2024. https://www.verywellmind.com/can-the-five-love-languages-help-your-relationship-4783538
  • Motamedi, Sunny. “The 5 Love Languages Explained.” Mindbodygreen. https://www.mindbodygreen.com/articles/the-5-love-languages-explained
  • Albers, Susan. “Understanding Love Stages and Languages.” Cleveland Clinic. https://health.clevelandclinic.org/understanding-love-stages-and-languages
Exit mobile version