8 Tanda Cinta Bertepuk Sebelah Tangan dan Cara Menghadapinya 

8 Tanda Cinta Bertepuk Sebelah Tangan dan Cara Menghadapinya
8 Tanda Cinta Bertepuk Sebelah Tangan dan Cara Menghadapinya. Sumber: IST

Halo Bro n Sis! Siapa nih di antara kalian yang pernah jatuh cinta sampai kepala jadi pening? Kalau pernah, kalian pasti tahu banget rasanya, kan? Jatuh cinta memang bisa bikin kita melayang-layang di atas awan, tapi sayangnya, nggak selalu berakhir bahagia. Terkadang, kita harus siap menghadapi kenyataan pahit, cinta kita nggak berbalas alias bertepuk sebelah tangan.

Nah, sebelum kalian tenggelam dalam drama patah hati yang nggak ada habisnya, ada baiknya kita kenali dulu tanda-tanda cinta bertepuk sebelah tangan. Jangan sampai, kalian sudah menginvestasikan banyak waktu dan perasaan, tapi ternyata doi nggak punya perasaan yang sama. Biar nggak makin sakit hati, yuk, kita bahas bersama!

Jadi, apa aja sih tanda-tandanya? Jangan kemana-mana, tetap di sini karena kita bakal bahas satu per satu tanda cinta bertepuk sebelah tangan yang perlu kalian ketahui. Setelah itu, kita juga bakal ngobrolin cara-cara cerdas buat move on dari patah hati. Siapin camilan dan duduk manis, Bro n Sis, karena informasi ini bakal berguna banget buat kalian!

Tanda-Tanda Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

1. Tidak Ada Upaya untuk Bertemu

Bro n Sis, salah satu tanda cinta bertepuk sebelah tangan yang paling jelas adalah ketika dia nggak pernah berusaha untuk bertemu dengan kamu. Kalau kamu selalu yang mengajak ketemuan, sementara dia selalu punya alasan untuk menolak atau membatalkan, itu bisa jadi tanda bahwa dia nggak tertarik. Orang yang suka sama kamu pasti bakal senang meluangkan waktu bersama, bukannya sibuk mencari alasan buat menghindar.

Lebih parah lagi, kalau dia justru lebih sering memilih menghabiskan waktu dengan teman-temannya daripada bertemu dengan kamu. Ini jelas menunjukkan bahwa kamu bukan prioritasnya. Jadi, sebelum kamu semakin dalam menaruh harapan, coba deh perhatikan lagi, apakah dia benar-benar berusaha untuk bertemu denganmu atau justru selalu mencari alasan untuk menjauh.

2. Selalu Menghindar

Kalau dia terus-terusan menghindar, Bro n Sis, itu sudah tanda lampu merah besar! Orang yang tertarik sama kamu nggak akan pernah menjauh saat didekati. Mereka akan dengan senang hati membalas pesan kamu, angkat telepon, atau setuju untuk jalan bareng. Tapi kalau dia terus-terusan menghindar, bahkan sampai pakai alasan-alasan yang nggak masuk akal, bisa jadi dia memang nggak punya perasaan apa-apa sama kamu.

Lebih jauh lagi, sikap menghindar ini juga bisa ditunjukkan dengan cara dia merespons perhatian kamu. Alih-alih senang, dia mungkin merasa risih atau bahkan kesal dengan semua perhatian yang kamu berikan. Jadi, kalau kamu merasa dia semakin menjauh setiap kali kamu berusaha mendekat, mungkin sudah saatnya kamu mempertimbangkan ulang perasaanmu.

3. Jarang Memulai Kontak

Dalam hubungan yang baik, komunikasi harusnya berjalan dua arah. Kalau kamu selalu yang memulai kontak, baik itu lewat pesan teks, panggilan telepon, atau ajakan bertemu, itu bisa jadi tanda bahwa dia nggak punya minat yang sama, Bro n Sis. Orang yang tertarik akan berusaha untuk tetap berhubungan dan sering kali akan memulai komunikasi duluan.

Kalau setiap kali kamu yang harus menghubungi duluan, dan dia jarang atau bahkan nggak pernah inisiatif untuk menghubungi kamu, ini jelas tanda cinta bertepuk sebelah tangan. Dia mungkin sekadar membalas pesan atau telepon kamu karena merasa nggak enak, tapi bukan karena dia benar-benar ingin berhubungan denganmu. Jadi, daripada terus berharap, coba perhatikan lagi bagaimana cara dia berkomunikasi denganmu.

4. Komunikasi yang Buruk

Selain jarang memulai kontak, tanda lain yang nggak kalah penting adalah komunikasi yang buruk. Kalau kamu merasa percakapan kalian selalu satu arah, di mana kamu yang berusaha keras menjaga obrolan tetap hidup sementara dia hanya menjawab seadanya, ini pertanda bahwa komunikasi di antara kalian nggak berjalan dengan baik. Orang yang benar-benar tertarik pasti akan antusias dalam berkomunikasi.

Komunikasi yang buruk juga bisa terlihat dari seberapa sering dia membalas pesanmu dengan jawaban yang sangat singkat atau bahkan hanya dengan satu kata. Kalau dia sering kali hanya memberi jawaban seperti “ya”, “tidak”, atau sekadar emoji, tanpa usaha untuk melanjutkan percakapan, ini bisa menjadi tanda bahwa dia sebenarnya nggak terlalu peduli dengan hubungan kalian. Jadi, sebelum kamu makin dalam, coba deh perhatikan lagi bagaimana cara dia berkomunikasi denganmu.

5. Tidak Menunjukkan Perhatian Lebih

Perhatian kecil bisa jadi indikator besar dalam hal cinta, Bro n Sis. Kalau dia jarang atau bahkan nggak pernah menunjukkan perhatian lebih seperti menanyakan kabarmu, memberi pujian, atau mengingat detail penting tentangmu, ini jelas tanda bahwa dia nggak punya perasaan mendalam. Orang yang tertarik akan selalu mencari cara untuk menunjukkan bahwa mereka peduli, walaupun hanya lewat hal-hal kecil.

Misalnya, dia nggak pernah ingat hal-hal sederhana yang pernah kamu ceritakan atau nggak pernah menunjukkan rasa peduli ketika kamu sedang ada masalah. Perhatian adalah salah satu cara seseorang menunjukkan bahwa mereka peduli. Jadi, kalau dia nggak pernah menunjukkan perhatian lebih, mungkin sudah saatnya kamu berpikir ulang tentang perasaan dia terhadapmu.

6. Sering Mengabaikan Pesan atau Panggilan

Bro n Sis, kalau pesan atau panggilan kamu sering diabaikan, ini tanda besar bahwa dia nggak terlalu peduli. Orang yang benar-benar tertarik sama kamu pasti akan berusaha merespons dengan cepat dan menunjukkan bahwa mereka menghargai komunikasi yang baik denganmu. Kalau setiap kali kamu mengirim pesan atau menelepon, dia butuh waktu lama untuk merespons atau bahkan nggak merespons sama sekali, itu jelas menunjukkan kurangnya minat.

Orang yang tertarik akan selalu mencari waktu untuk membalas pesan atau mengangkat telepon, meskipun mereka sedang sibuk. Mereka nggak akan membiarkan kamu menunggu terlalu lama karena mereka ingin menunjukkan bahwa kamu penting bagi mereka. Jadi, kalau dia sering mengabaikan pesan atau panggilan kamu, itu tanda jelas bahwa cinta kamu mungkin bertepuk sebelah tangan.

7. Kamu Selalu Menjadi Orang yang Pertama Minta Maaf

Dalam hubungan yang baik dan bersikap dewasa dengan pasangan, saling menghargai dan meminta maaf itu penting. Tapi kalau kamu selalu menjadi orang yang pertama minta maaf setiap kali ada masalah, itu tanda bahwa dia nggak terlalu peduli dengan hubungan kalian, Bro n Sis. Orang yang benar-benar peduli akan berusaha memperbaiki hubungan dan nggak akan membiarkan kamu selalu yang minta maaf duluan.

Kalau dia nggak pernah berusaha meminta maaf atau menunjukkan penyesalan ketika kalian berantem, ini jelas tanda bahwa dia nggak terlalu peduli dengan perasaan kamu. Keengganan dia untuk minta maaf menunjukkan bahwa dia nggak benar-benar ingin berjuang bersama untuk hubungan kalian. Jadi, sebelum kamu semakin terluka, coba perhatikan lagi bagaimana dia bereaksi ketika ada masalah di antara kalian.

8. Membicarakan Tentang Lawan Jenis dengan Antusias

Nah, ini dia yang paling nyakitin, Bro n Sis. Kalau dia sering membicarakan orang lain dengan antusias, terutama kalau orang itu adalah lawan jenis, itu tanda besar bahwa hatinya nggak untuk kamu. Orang yang benar-benar suka sama kamu nggak akan terus-terusan ngomongin orang lain, apalagi di depan kamu. Ini menunjukkan bahwa perhatiannya tertuju pada orang lain, bukan kamu.

Kalau setiap kali kalian ngobrol dia selalu cerita tentang orang lain, dan kamu merasa seperti pendengar setia untuk kisah cintanya dengan orang lain, itu tandanya dia nggak punya perasaan yang sama. Jangankan bersimpati, dia bahkan nggak sadar bahwa itu menyakiti perasaan kamu. Jadi, daripada terus-terusan jadi tempat curhat tentang orang lain, mungkin sudah saatnya kamu move on dan cari orang yang benar-benar peduli sama kamu.

Cara Menghadapi Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

1. Terima Kenyataan yang Ada

Bro n Sis, langkah pertama yang harus kamu ambil untuk move on dari cinta bertepuk sebelah tangan adalah menerima kenyataan yang ada. Menerima kenyataan bahwa dia nggak punya perasaan yang sama memang nggak mudah, tapi ini adalah langkah penting untuk melangkah maju. Terimalah bahwa mungkin dia bukan orang yang tepat untuk kamu, dan penolakannya adalah cara Tuhan menunjukkan hal itu.

Meskipun terasa pahit, coba lihat sisi positifnya. Mungkin setelah kamu bisa menerima kenyataan ini, kamu akan bertemu dengan seseorang yang lebih baik dan lebih cocok untuk kamu. Jadi, jangan terus meratapi nasib, ya. Terima kenyataan dan yakinkan diri kamu bahwa ada seseorang yang lebih baik di luar sana yang sedang menunggu untuk bertemu denganmu.

2. Batasi Komunikasi

Selanjutnya, penting banget nih untuk membatasi komunikasi dengan dia. Kalau perlu, blokir semua hal yang berhubungan dengannya, mulai dari nomor telepon hingga akun media sosial. Ini mungkin terdengar kejam, tapi kalau nggak begini, kamu akan terus tergoda untuk menghubungi dia dan itu hanya akan membuat proses move on semakin sulit, Bro n Sis.

Dengan membatasi komunikasi, kamu memberikan diri kamu ruang untuk bernapas dan memproses perasaan. Kamu juga menghindari godaan untuk terus-menerus mengecek kabar dia atau mengirim pesan. Ini adalah langkah penting untuk membantu kamu move on dan menemukan kebahagiaan baru. Jadi, jangan ragu untuk mengambil langkah ini demi kebaikan diri kamu sendiri.

3. Menyibukkan Diri

Bro n Sis, cara ampuh lainnya untuk move on adalah dengan menyibukkan diri. Jangan biarkan diri kamu terjebak dalam kesedihan dan kehilangan semangat hidup. Keluar rumah, lakukan aktivitas yang kamu suka, atau bahkan coba aktivitas baru yang menarik. Semakin sibuk kamu, semakin sedikit waktu yang kamu miliki untuk memikirkan dia yang sudah menyakiti hati kamu.

Mengurung diri di kamar sambil meratapi nasib nggak akan membantu kamu move on. Sebaliknya, dengan menyibukkan diri, kamu bisa menemukan banyak hal baru yang menarik dan bermanfaat. Selain itu, kamu juga bisa bertemu dengan banyak orang baru yang mungkin bisa membantu kamu melupakan luka hati. Jadi, yuk, mulai aktif lagi dan sibukkan diri kamu dengan berbagai aktivitas positif!

4. Menekuni Hobi

Selain menyibukkan diri dengan aktivitas harian, menekuni hobi lama yang sempat terlupakan juga bisa jadi cara efektif untuk move on, Bro n Sis. Melakukan hobi yang kamu sukai bukan hanya menyenangkan, tapi juga bisa menjadi terapi yang membantu kamu melupakan rasa sakit hati. Entah itu fotografi, menulis, atau olahraga, semua bisa membantu mengalihkan perhatian dari perasaan sedih.

Menekuni hobi juga bisa membawa kamu bertemu dengan komunitas baru yang punya minat sama. Ini bisa jadi kesempatan bagus untuk menambah teman baru dan memperluas jaringan sosial kamu. Jadi, jangan ragu untuk kembali menekuni hobi lama atau bahkan mencoba hobi baru yang menarik perhatian kamu. Siapa tahu, dari hobi ini kamu bisa menemukan kebahagiaan baru yang lebih bermakna.

5. Mencoba Hal-Hal Baru

Kadang, Bro n Sis, cara move on terbaik adalah dengan mencoba hal-hal baru yang menarik dan menantang. Cobalah keluar dari zona nyaman kamu dan lakukan sesuatu yang belum pernah kamu coba sebelumnya. Entah itu berpetualang ke tempat baru, belajar keterampilan baru, atau bergabung dengan kegiatan baru yang memberikan dampak positif.

Mencoba hal-hal baru nggak hanya membantu kamu melupakan luka hati, tapi juga bisa memberikan perspektif baru dalam hidup. Kamu jadi punya banyak hal baru untuk dipelajari dan dinikmati. Selain itu, kamu juga bisa menemukan potensi diri yang sebelumnya nggak pernah kamu sadari. Jadi, jangan takut untuk mencoba hal-hal baru dan lihat bagaimana hidup kamu bisa berubah menjadi lebih baik.

6. Hangout dengan Teman-Teman

Bro n Sis, jangan lupa kalau teman-teman kamu juga bisa jadi support system yang luar biasa ketika kamu sedang patah hati. Selama PDKT, mungkin kamu terlalu fokus pada dia dan sedikit mengabaikan teman-teman kamu. Sekarang adalah saat yang tepat untuk memperbaiki itu! Ajak teman-teman kamu untuk hangout, nonton film, atau sekadar nongkrong di kafe favorit. Aktivitas-aktivitas ini bisa membantu kamu melupakan sejenak rasa sakit hati.

Menghabiskan waktu dengan teman-teman juga bisa memberikan banyak kebahagiaan dan tawa yang kamu butuhkan. Selain itu, mereka juga bisa memberikan nasihat dan dukungan moral yang sangat berharga. Jadi, jangan ragu untuk kembali merapat ke lingkaran sosial kamu dan nikmati waktu berkualitas bersama mereka. Ingat, teman-teman yang baik selalu ada untuk kamu, baik di saat senang maupun susah.

7. Curhat ke Orang Terdekat

Curhat ke orang terdekat, seperti sahabat atau anggota keluarga, bisa jadi langkah penting untuk move on, Bro n Sis. Kadang, memendam perasaan sendirian hanya akan membuat kamu semakin terpuruk. Dengan berbagi cerita dan perasaan, kamu bisa merasa lebih lega dan mendapatkan perspektif baru yang mungkin nggak pernah kamu pikirkan sebelumnya.

Curhat juga bisa membantu kamu menemukan solusi atau cara pandang yang lebih positif terhadap situasi kamu. Orang terdekat mungkin nggak selalu bisa memberikan solusi, tapi mereka bisa menjadi pendengar yang baik dan memberikan dukungan emosional yang kamu butuhkan. Jadi, jangan ragu untuk membuka diri dan berbagi cerita dengan mereka yang kamu percayai.

8. Terbuka pada Orang Baru

Bro n Sis, terkadang obat paling manjur untuk patah hati adalah dengan jatuh hati lagi, kali ini pada orang yang baru. Meskipun awalnya mungkin terasa sulit, membuka diri pada orang baru bisa membantu kamu melupakan cinta bertepuk sebelah tangan. Mulailah dengan perlahan, berkenalan dengan orang-orang baru dan jangan takut untuk menjalin hubungan baru.

Berkenalan dengan orang baru juga bisa membuka banyak peluang baru dalam hidup kamu. Kamu bisa menemukan teman-teman baru, belajar hal-hal baru, dan mungkin, menemukan cinta yang sejati. Jadi, jangan terlalu lama terjebak dalam kesedihan, cobalah untuk membuka diri dan lihat betapa banyak hal indah yang bisa kamu temukan di luar sana. 

Kesimpulan

Bro n Sis, cinta bertepuk sebelah tangan memang bisa sangat menyakitkan, tapi mengenali tanda-tandanya sejak dini bisa membantu kamu menghindari luka yang lebih dalam. Tanda-tanda seperti dia yang selalu menghindar, jarang memulai kontak, atau bahkan sering mengabaikan pesan dan panggilan kamu adalah sinyal-sinyal yang nggak boleh kamu abaikan. Ingat, kamu pantas mendapatkan cinta yang tulus dan perhatian yang penuh dari seseorang yang benar-benar peduli.

Jika kamu menemukan diri kamu dalam situasi cinta bertepuk sebelah tangan, jangan terlalu lama meratapi nasib. Ada banyak cara move on dan menemukan kebahagiaan baru. Terima kenyataan yang ada, batasi komunikasi, sibukkan diri dengan aktivitas yang kamu suka, dan jangan lupa untuk selalu terbuka pada orang baru. Dengan begitu, kamu bisa bangkit dari konflik hubungan yang pernah terjadi dan menemukan cinta yang lebih baik di masa depan. Tetap kuat dan percaya diri, Bro n Sis!

REFERENSI:

  • Gramedia.com. (n.d.). 7 Tanda Cinta Bertepuk Sebelah Tangan dan Cara Move on dari Patah Hati. Retrieved from https://www.gramedia.com/best-seller/cinta-bertepuk-sebelah-tangan/
  • Fimela.com. (n.d.). 8 Tanda Halus Kamu akan Mengalami Cinta Bertepuk Sebelah Tangan Setelah PDKT. Retrieved from https://www.fimela.com/relationship/read/5639759/8-tanda-halus-kamu-akan-mengalami-cinta-bertepuk-sebelah-tangan-setelah-pdkt
Exit mobile version